"Ketika seorang murid sudah siap maka alam akan mengatur untuk bertemu guru."
Kalimat ini seringkali saya baca dari buku-buku spiritual tantra. Tidak ada lagi hal yang bersifat kebetulan di dunia ini. Tidak ada lagi sebuah kesalahan dari sebuah pertemuan, dan tidak boleh juga ada perasaan inferior saat kita belajar. Semua murid memiliki kemampuan yang sudah disesuaikan dengan kondisinya.
Yang merasa "terlalu bodoh" untuk belajar materi yoga, mungkin saja Anda lebih berbakat di bidang mengolah energi. Yang merasa tidak merasakan "sensasi tertentu" saat bermeditasi, mungkin Anda lebih berbakat untuk meyiarkan yoga dengan cara penjelasan yang benar (janana yoga).
Apa yang harusnya disyukuri jangan pernah dihancurkan hanya karena rasa rendah diri yang tidak perlu.
Kita semua diciptakan untuk saling melengkapi. Daripada melulu berfikir tentang "ketidakberdayaan" atau "ketidaksempurnaan" maka gali dan temukanlah bakat terpendammu. Mulailah berfikir positif. Belajarlah dengan serius, berusaha keras dan selanjutnya berbagi. Itu saja.
Terima kasih untuk 10 hari intensif belajar bersama kami Yin Yoga World. Jika Anda ujian matematika maka nilai yang didapat berdasarkan hasil akhir hitungan anda. Ini ilmu science. Tapi ketika kita belajar tentang kehidupan dan spiritual (Yoga) maka kita berkenalan dengan "Karma". Nilai Karma itu sendiri ditentukan oleh "proses" dalam menjalani hidup. Termasuk didalamnya kerja keras dan tentang menjaga pikiran, perkataan dan tingkah laku yang baik (Tri kaya Parisudha).
Sayangilah diri. Jaga hati dan pikiran agar berguna bagi banyak orang. Semoga kalian sukses, Na'ma'ska'r.
Made Agus Wirayasa
Kutuh 7 April 2021
No comments:
Post a Comment